Fakta Menarik di Gunung Samkos, Puncak Tertinggi Kedua di Kamboja
Fakta menarik Gunung Samkos, yang terletak di Suaka Margasatwa Phnom Samkos, merupakan gunung tertinggi kedua di Kamboja mencapai 1.751 meter di atas permukaan laut.
Dibawah ini Berita Indonesia Kamboja akan membahas Gunung ini tidak hanya menawarkan keindahan alam yang menakjubkan, tetapi juga menyimpan berbagai fakta menarik yang membuatnya unik dan layak untuk dijelajahi oleh para pendaki dan pecinta alam.
Lokasi & Kondisi Geografis Gunung Samkos
Gunung Samkos berada di bagian barat Pegunungan Kapulaga, yang merupakan bagian dari Pegunungan Cardamom yang luas dan kaya akan keanekaragaman hayati. Berada di dalam Suaka Margasatwa Phnom Samkos dengan luas sekitar 3.338 km².
Gunung ini dikelilingi oleh hutan lindung dan kawasan yang masih sangat alami. Suaka margasatwa ini merupakan habitat berbagai macam flora dan fauna langka yang menjadikan kawasan tersebut sebagai area konservasi penting di Kamboja.
Status Sebagai Gunung Tertinggi Kedua di Kamboja
Dengan ketinggian 1.751 meter di atas permukaan laut, Gunung Samkos adalah puncak tertinggi kedua di negara Kamboja setelah Gunung Phnom Aural yang memiliki ketinggian 1.813 meter.
Meskipun bukan yang tertinggi, posisi Gunung Samkos sebagai puncak kedua menjadikannya tempat tujuan utama bagi para pendaki yang ingin menantang diri dan menikmati pemandangan alam yang masih alami dan jauh dari keramaian.
Baca Juga:
Medan Pendakian yang Menantang & Minim Fasilitas
Salah satu fakta menarik tentang Gunung Samkos adalah medannya yang tergolong sulit untuk dinaiki. Banyak penjelajah menganggap pendakian ke Samkos lebih sulit dibandingkan dengan Gunung Aural, meskipun tingginya lebih rendah.
Hal ini disebabkan oleh jalur pendakian yang jarang disentuh dan tidak banyak orang yang mencoba mendaki gunung ini. Selain itu, tidak ada area perkemahan yang dibangun dan sumber air di sepanjang jalur sangat terbatas. Sehingga pendaki harus membawa persediaan air sendiri dan menyiapkan fisik serta mental yang kuat untuk menghadapi kondisi ini.
Kekayaan Flora & Fauna Langka di Sekitar Gunung
Keanekaragaman hayati di kawasan Gunung Samkos sangat melimpah dan termasuk salah satu yang paling berharga di Asia Tenggara. Sepanjang jalur pendakian, para pendaki dapat menikmati keindahan pohon-pohon besar serta flora yang khas dan indah.
Warga setempat dan penjaga taman telah melaporkan adanya jejak beruang serta kehadiran gajah yang masih bertahan di hutan sekitar gunung. Kondisi ini menunjukkan bahwa Gunung Samkos merupakan ekosistem yang masih lestari dan menjadi rumah bagi berbagai jenis satwa liar yang semakin langka.
Perlunya Pemandu Lokal Untuk Pendakian yang Aman
Karena jalur yang sulit dan minimnya informasi serta fasilitas, sangat disarankan bagi pendaki yang ingin menaklukkan Gunung Samkos. Untuk menggunakan jasa pemandu lokal yang sudah berpengalaman dan pernah mencapai puncak.
Pemandu lokal tidak hanya membantu menavigasi jalur yang kurang jelas, tetapi juga memberikan keamanan dan dukungan bagi pendaki. Mengingat ada risiko yang berasal dari aktivitas ilegal seperti penebangan liar di kawasan tersebut. Banyak orang yang mencoba namun gagal mencapai puncak tanpa bimbingan yang tepat.
Kesimpulan
Fakta menarik di Gunung Samkos yang memiliki nilai alam yang besar, tetapi juga menyimpan sejarah dan budaya yang penting. Kawasan Pegunungan Cardamom, tempat Gunung Samkos berada, pernah menjadi tempat tinggal suku Kamboja kuno antara abad ke-15 dan ke-17.
Peninggalan arkeologis seperti guci porselen, makam, dan peti mati ditemukan di sekitarnya, yang menunjukkan keberadaan peradaban lama yang telah menghuni wilayah tersebut. Ikuti terus pembahasan yang kami berikan setiap harinya mengenai Informasi Indonesia Kamboja, yang selalu ramai dalam perbincangan masyarakat Indonesia.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari liputan6.com
- Gambar Kedua dari travel.detik.com
Leave a Reply